Tips Mengelola Ternak Kambing dan Menjalankan Usahanya

Dalam setiap usaha pastilah kita membutuhkan tehnik pengelolaan dan cara menjalankan usaha tersebut. Jika tidak, pastilah usaha yang kita rintis pasti tidak akan bertahan lama alias bangkrut. Hal itu juga tidak menutup kemungkinan pada usaha ternak kambing, jika tidak memiliki tehnik pengelolaan dan cara menjalankan usaha ternak kambing asal – asalan pasti kambing akan memiliki masalah seperti kurang sehat, pertumbuhan lambat dan resiko terbesarkan adalah mati.

Ada tiga point yang wajib diperhatikan dalam usaha ternak kambing, yaitu :

1. Tentukan Tujuan Anda Beternak Kambing 

Sebelum Anda memutuskan  untuk beternak kambing, alangkah baiknya jika Anda menentukan tujuan mengapa Anda memilih ternak kambing. Lalu jenis kambing apa yang akan Anda pilih bergantung dengan tujuan beternak. Misalnya Anda akan menjual susu kambing berarti Anda perlu membeli kambing dengan jenis kambing Etawa sebagai kategori kambing perah. Apabila Anda berniat untuk menjual kambing yang dimanfaatkan dagingnya berarti Anda dapat memilih kambing jenis gibas,  Garut, boer, merino, jawa randu, dan etawa pedaging. Setiap jenis kambing yang berbeda jenis tentunya memiliki harga berbeda. Jadi perkiraan analisa usaha ternak kambing tersebut ialah yang pada umumnya untuk kambing daging. 

2. Pembuatan kandang dan Perawatan Kambing 

Pastikan kandang sesuai dengan lahan. Apabila luas tanah kosong yang dimiliki lebar maka buat kandang yang besar, akan tetapi jika luas tanah kosong terbatas maka buat saja secara efektif. Material kandang kambing yang paling sederhana bisa menggunakan bambu. Tapi jika Anda berani menambah modal dari modal tersebut bisa menggunakan kayu dan baja ringan. Ukuran kandang harus nyaman untuk gerak kambing. Bersihkan kambing secara rutin dari kotoran yang menumpuk. Meskipun sederhana tapi pastikan kandangnya mengandung unsur estetika agar ketika difoto (penjualan dgn cara online) dan dipasarkan kambing yang dirawat dalam kandang yang baik tentunya memiliki nilai jual yang lebih.

3. Perhatikan Pakan Kambing 

Pakan utama kambing adalah pakan hijauan yang memiliki nutrisi baik seperti contoh rumput, bungkil kedele dll, dan jika ingin lebih baik masa pertumbuhannya maka ampas tahu, dan makanan tambahan lainnya yang dapat meningkatkan pertumbuhan kambing seperti konsentrat (popan/pellet) jangan lupa pemberian minum harus rutin tiap sore menjelang malam. Berikan obat atau vitamin agar kambing juga terhindar dari berbagai penyakit.

Itulah Tips Mengelola Ternak Kambing dan Menjalankan Usahanya yang harus anda perhatikan betul agar usaha anda tidak hanya buang – buang waktu dan membuang – buang modal. Saya harap artikel ini dapat menjadi motivasi anda dalam usaha ternak kambing. Jika ada pertanyaan silahkan taruh pada kolom komentar yang telah yantopedia sediakan dibawah. Atas kunjungannya saya ucapkan terimakasih.

Tweet