Ukuran kandang untuk penggemukan kambing

Ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan dalam ternak kambing, salah satunya adalah Kandang kambing. Kandang kambing merupakan tempat berteduh dan berkembang biak kambing serta sebagai tempat kambing untuk melakukan segala aktifitasnya. Untuk itu Kandang kambing hendaknya memiliki ukuran yang tepat sesuai jenis kambing yang di pelihara,dan juga umur dan kebutuhannya. Kandang kambing yang baik harus memenuhi beberapa syarat yang harus dipeuhi, syarat itu sebagai berikut ini :

1. Atap kandang

Pertama adalah atab kandang, sama seperti halnya tumbuhan dan bahkan manusia, kambing juga butuh cahaya matahari untuk pertumbuhan tulangnya. Untuk itu alangkah baiknya jika atab kandang menggunakan bahan tembus cahaya, bisa menggunakan genting kaca. Pasang beberapa pasang genting kaca di area yang agak dekat agar hangatnya sinar matahari bisa sampai ke tubuh kambing. Sinar matahairi ini juga sangat dibutuhkan oleh anakan kambing yang baru disapih.

2. Lantai kandang

Lantai kandang kambing tidak menyentuh atau menempel tanah. Jarak lantai kandang dengan tanah sebaiknya sekitar 50 cm dari permukaan tanah yang dibuat panggung. Terdapat lubang antar kayu reng untuk memudahkan terjatuhnya kotoran kambing dan kencing ke bawah kandang.

Kandang kambing hendaknya memiliki lubang pada lantai dasar kandang sebagai penampung kotoran dengan kedalaman 10-15 cm

Lantai dasar kandang kambing dibuat miring dengan kemiringan 10-30 derajat untuk memudahkan pembersihan kotoran kambing di bawah kandang (Mulyono dkk, 2002: 26).

3. Ventelasi

Kandang kambing hendaknya memiliki ventilasi udara yang baik, untuk memaximalkan ventilasi maka lebih baik gunakan dinding bambu saja, buat agak renggang agar keluar masuknya angin bisa lancer.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah Jenis-jenis Kandang Kambing, karena tentunya kandang pejantan, betina dan anakan tidaklah sama ukurannya. Maka perlu anda perhatian beberapa jenis kandang kambing berikut ini :

4. Kandang Pejantan

Kandang pejantan diperuntukkan sebagai tempat mengawinkan kambing secara teratur dan terarah. Kandang pejantan memiliki ukuran 2,5-3m persegi per ekor atau sesuaikan dengan jenis kambing yang dimiliki. Masing-masing pejantan perlu dipisahkan satu sama lain untuk menghindari terjadinya perkelahian antar pejantan.

5. Kandang Indukan

Kandang indukan berfungsi untuk memisahkan indukan kambing yang sedang bunting dari kambing lainnya. Induk kambing dipisahkan dari kambing lainnya supaya indukan bunting terlindungi dari tandukan atau desakkan dari kambing lainnya. Kandang indukan memiliki ukuran lantai seluas 1,0 m x 1,5 m, dan anaknya 0,2 m x 0,2 m per ekor.

Setelah ukuran kandang pejantan dan kandang indukan maka  yang terakhir adalah ukuran Kandang Kambing Penggemukan atau Kandang Pembesaran. Ukuran kandang ini adalah :

6 . Kandang pembesaran

Kandang ini berfungsi untuk memelihara kambing lepas sapih sampai usia remaja. Pemeliharaan kambing usia lepas sapih sampai remaja dilakukan secara berkelompok atau secara sendiri-sendiri. Kambing hanya melakukan aktifitas makan, minum dan tidur sepuasnya di kandang ini. Kandang pembesaran atau penggemukan ini juga memiliki fungsi sebagai kandang koloni artinya untuk memisahkan kambing pejantan dengan betina dan membesarkannya sampai kambing siap jual atau sampai bunting. Kandang kambing untuk pembesaran adalah berukuran 1-2 meter persegi per ekor. Maksimal jumlah kambing dalam kandang pembesaran ukuran 100 meter – 120 meter persegi adalah 50 hingga 60 ekor. Itulah ukuran ideal kambing penggemukan usia lepas sapih sampai remaja.

Daftar Pustaka

Mulyono, Subangkit dkk. 2002. Penggemukan Kambing Potong. Bogor: Penebar Swadaya

Tweet